Beberapa waktu yang lalu aku diperkosa. Menyisakan aku sebuah perasaan yang pedih melilit dan menyayat hati. Seandainya airmata itu adalah hakku tentulah aku sudah menangis sampai merah darah. Tapi bukankah airmata hanya milik anak-anak orang kaya yang manja dan malas saja? Setidaknya demikian menurut emakku yang selalu menjadi cambukku untuk berdiri tegak menatap kedepan, sebuah jalan yang masih remang-remang.
Kalau kau melihat diriku saat ini, lusuh dan layu, seperti talas yang dicabut paksa, tapi akarnya masih erat memeluk tanah, patah. Rasanya sakit di sekujur tubuhku meresap sampai kedasar hatiku, tidak memberiku waktu untuk berhenti atau sekedar sedikit menghirup nafas tanpa kesedihan.
Hampir saja aku gagal menyembunyikan kenyataan bahwa aku tidak perawan lagi di hadapan emak. Tubuhku lemas, kakiku mengangkang, melangkah terbuka. Rasa sakit di selangkanganku masih menguasai. Sesuatu rasanya masih mengganjal disana.
Dan emak melihat perubahan ini padaku, sebagai seorang ibu hanya satu hal lumrah yang berada di kepalanya dan dilontarkan dalam sebuah pertanyaan yang wajar.
"Nduk, apa kamu lagi mens?" tanyanya.
Aku tersentak, adakah seorang anak gadis yang mempunyai masa ovulasi dini? Aku baru berumur 8 tahun! Antara ketakutan untuk menjawab sejujurnya dan ketakutan untuk berdusta seutuhnya, dan aku mengiyakannya saja. Mengijinkan sebuah kebohongan mengalir pertama kalinya dalam hidupku. Kebohongan yang aku yakini bakal melahirkan kebohongan-kebohongan baru.
Dengan suka cita emakku menggunting handuk dan melipat-lipat rapi untukku. Waktu itu hanya orang-orang kaya di desaku saja yang memakai kapas putih sewaktu mens. Dan aku semakin ketakutan, sewaktu emak memaksaku untuk memakai seutas pakaian yang melingkari dadaku. Dengan kancing mengait di bagian belakang dan dua tali kecil untuk dua pundakku. Dan aku di haruskan memakainya setiap hari, bayangkan setiap hari! Sedangkan tidak ada sesuatu menonjol sedikitpun yang layak untuk ditutupi di bagian dadaku, dadaku rata.
"Kalau kamu gak pakai ini nanti kamu seperti wewe gombel," kata emak.
Mendengar kata "wewe gombel" aku menjadi semakin takut. Kalau aku yang berbibir ndoweh, berhidung pesek dan bergigi besar ini harus di tambah lagi dengan predikat "seperti wewe gombel" yang mempunyai susu (maaf) kleweran, apalah jadinya?
Kata itu pula yang menusuk-nusuk perutku dan membuatku mau muntah. Aku merasakan nyeri menguasaiku lagi, bukan hanya berasal dari pangkal pahaku tetapi juga dari dasar hatiku. Menjadikanku tak mampu untuk sekedar menurunkan kakiku dari ranjang usang peninggalan kakek buyutku.Sehari ini aku hanya mengurung diri dan muram, namun emak mewajarkan hal itu bahkan mengumumkan pada tetangga bahwa anak gadisnya telah dewasa, bah!
........
Setahun....
Dua tahun....
Tiga tahun....
Empat tahun...
Tahun ke tahun berganti juga, sama, seperti biasanya. Pun tak ada yang curiga. Betapa aku pandai menyimpan segalanya, padahal aku baru 8 tahun saja waktu kejadian itu.
Aku mencoba menyibukkan diri dengan plastik-plastik yang berhasil aku pulung dari satu tempat sampah ke tempat sampah yang lain. Aku mencoba menyibukkan diri dengan Sum, adikku yang selalu gagap mengeja huruf-huruf abjad di sekolahnya. Sum adalah kekhawatiranku juga, seperti halnya diriku dia juga gadis kecil yang lemah. Dan apalah yang bisa aku lakukan untuk melindunginya dari segala mara bahaya?
Sum, Adik kecilku, semalam pulang kerumah pukul 11. Sesaat sebelum emak pulang dari tempatnya Bu Sarwo untuk memijat. Wajahnya persis sepertiku empat tahun yang lalu.
Kubiarkan dia menangis sendiri, walaupun ingin sekali aku bertanya padanya. Sum telah masuk kamar dan mengunci diri. Sebelum sempat aku berteriak memanggilnya, dia telah membungkamku dengan ucapannya.
"Aku capek, ngantuk!" teriaknya di antara isak tangis yang ditahan.
..........
"Dia kah?" tanyaku pada Sum, keesokan harinya.
Dia yang aku maksudkan, tengah berjalan terdepan diikuti oleh pamong desa dan tetangga desaku lainnya. Berbincang sok arif bijaksana membuat pamong desa dan tetangga desaku mengangguk-anggukkan kepala. Ingin rasanya aku segera meludahi wajah lelaki itu atau memukul kepalanya dengan ranting kayu.
"Dia kah?" tanyaku lagi pada Sum. Kali ini dengan satu tangan memegang erat pundaknya dan tangan satunya lagi menunjuk ke arah laki-laki berkemeja biru itu.
Semenit berlalu tanpa jawaban, tanpa kata "iya" yang kutunggu-tunggu. Tapi kemudian anggukan kepala Sum kembali membawaku pada masa ah...bertahun-tahun yang lalu.
Sama, aku merasakan sakit seperti Sum, aku merasakan nyeri seperti Sum, aku merasakan tangisnya menggugah lagi perasaan pedih melilit menyayat hati.
Oh, bagaimana mungkin aku bisa membujuknya, sedangkan sakit dan luka yang sama juga aku rasakan, masih merah dan tak tersembuhkan hingga kini?
iya
mengapa membiarkannya mengoar seperti kerbau liar
mengapa membiarkannya bernyanyi seperti perkutut manggung
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
yang menusuk paksa lubang kehormatanku
yang mengalirkan darah haram ke tubuhku
yang membungkam kebenaran dengan gemintang di kepalanya
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
yang mencengkeram gumpalan indah milikku
yang mengikat hatiku pada kepedihan tak berkesudahan
yang mencampakkanku di pinggir malam hampir masuk jurang
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
tak akan ada yang menyesal karena hilangnya
Kalau kau melihat diriku saat ini, lusuh dan layu, seperti talas yang dicabut paksa, tapi akarnya masih erat memeluk tanah, patah. Rasanya sakit di sekujur tubuhku meresap sampai kedasar hatiku, tidak memberiku waktu untuk berhenti atau sekedar sedikit menghirup nafas tanpa kesedihan.
Hampir saja aku gagal menyembunyikan kenyataan bahwa aku tidak perawan lagi di hadapan emak. Tubuhku lemas, kakiku mengangkang, melangkah terbuka. Rasa sakit di selangkanganku masih menguasai. Sesuatu rasanya masih mengganjal disana.
Dan emak melihat perubahan ini padaku, sebagai seorang ibu hanya satu hal lumrah yang berada di kepalanya dan dilontarkan dalam sebuah pertanyaan yang wajar.
"Nduk, apa kamu lagi mens?" tanyanya.
Aku tersentak, adakah seorang anak gadis yang mempunyai masa ovulasi dini? Aku baru berumur 8 tahun! Antara ketakutan untuk menjawab sejujurnya dan ketakutan untuk berdusta seutuhnya, dan aku mengiyakannya saja. Mengijinkan sebuah kebohongan mengalir pertama kalinya dalam hidupku. Kebohongan yang aku yakini bakal melahirkan kebohongan-kebohongan baru.
Dengan suka cita emakku menggunting handuk dan melipat-lipat rapi untukku. Waktu itu hanya orang-orang kaya di desaku saja yang memakai kapas putih sewaktu mens. Dan aku semakin ketakutan, sewaktu emak memaksaku untuk memakai seutas pakaian yang melingkari dadaku. Dengan kancing mengait di bagian belakang dan dua tali kecil untuk dua pundakku. Dan aku di haruskan memakainya setiap hari, bayangkan setiap hari! Sedangkan tidak ada sesuatu menonjol sedikitpun yang layak untuk ditutupi di bagian dadaku, dadaku rata.
"Kalau kamu gak pakai ini nanti kamu seperti wewe gombel," kata emak.
Mendengar kata "wewe gombel" aku menjadi semakin takut. Kalau aku yang berbibir ndoweh, berhidung pesek dan bergigi besar ini harus di tambah lagi dengan predikat "seperti wewe gombel" yang mempunyai susu (maaf) kleweran, apalah jadinya?
Kata itu pula yang menusuk-nusuk perutku dan membuatku mau muntah. Aku merasakan nyeri menguasaiku lagi, bukan hanya berasal dari pangkal pahaku tetapi juga dari dasar hatiku. Menjadikanku tak mampu untuk sekedar menurunkan kakiku dari ranjang usang peninggalan kakek buyutku.Sehari ini aku hanya mengurung diri dan muram, namun emak mewajarkan hal itu bahkan mengumumkan pada tetangga bahwa anak gadisnya telah dewasa, bah!
........
Setahun....
Dua tahun....
Tiga tahun....
Empat tahun...
Tahun ke tahun berganti juga, sama, seperti biasanya. Pun tak ada yang curiga. Betapa aku pandai menyimpan segalanya, padahal aku baru 8 tahun saja waktu kejadian itu.
Aku mencoba menyibukkan diri dengan plastik-plastik yang berhasil aku pulung dari satu tempat sampah ke tempat sampah yang lain. Aku mencoba menyibukkan diri dengan Sum, adikku yang selalu gagap mengeja huruf-huruf abjad di sekolahnya. Sum adalah kekhawatiranku juga, seperti halnya diriku dia juga gadis kecil yang lemah. Dan apalah yang bisa aku lakukan untuk melindunginya dari segala mara bahaya?
Sum, Adik kecilku, semalam pulang kerumah pukul 11. Sesaat sebelum emak pulang dari tempatnya Bu Sarwo untuk memijat. Wajahnya persis sepertiku empat tahun yang lalu.
Kubiarkan dia menangis sendiri, walaupun ingin sekali aku bertanya padanya. Sum telah masuk kamar dan mengunci diri. Sebelum sempat aku berteriak memanggilnya, dia telah membungkamku dengan ucapannya.
"Aku capek, ngantuk!" teriaknya di antara isak tangis yang ditahan.
..........
"Dia kah?" tanyaku pada Sum, keesokan harinya.
Dia yang aku maksudkan, tengah berjalan terdepan diikuti oleh pamong desa dan tetangga desaku lainnya. Berbincang sok arif bijaksana membuat pamong desa dan tetangga desaku mengangguk-anggukkan kepala. Ingin rasanya aku segera meludahi wajah lelaki itu atau memukul kepalanya dengan ranting kayu.
"Dia kah?" tanyaku lagi pada Sum. Kali ini dengan satu tangan memegang erat pundaknya dan tangan satunya lagi menunjuk ke arah laki-laki berkemeja biru itu.
Semenit berlalu tanpa jawaban, tanpa kata "iya" yang kutunggu-tunggu. Tapi kemudian anggukan kepala Sum kembali membawaku pada masa ah...bertahun-tahun yang lalu.
Sama, aku merasakan sakit seperti Sum, aku merasakan nyeri seperti Sum, aku merasakan tangisnya menggugah lagi perasaan pedih melilit menyayat hati.
Oh, bagaimana mungkin aku bisa membujuknya, sedangkan sakit dan luka yang sama juga aku rasakan, masih merah dan tak tersembuhkan hingga kini?
iya
mengapa membiarkannya mengoar seperti kerbau liar
mengapa membiarkannya bernyanyi seperti perkutut manggung
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
yang menusuk paksa lubang kehormatanku
yang mengalirkan darah haram ke tubuhku
yang membungkam kebenaran dengan gemintang di kepalanya
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
yang mencengkeram gumpalan indah milikku
yang mengikat hatiku pada kepedihan tak berkesudahan
yang mencampakkanku di pinggir malam hampir masuk jurang
bunuh saja dia
bunuh saja lelaki itu
tak akan ada yang menyesal karena hilangnya
ini kisah nya siapa mba ??
BalasHapusjd penasaran niyh.. Hehe..
lam kenal ya mba :)
assalamualaikum wr,wb AKI… saya Siti Di Arab Saudi
Hapusmengucapkan banyak2 terima kasih kepada AKI WALI SONGO
atas nomor togelnya yang kemarin AKI berikan yaitu
"6053" alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI
dan berkat bantuan AKI WALI SONGO saya bisa melunasi
semua hutan2 orang tua saya yang ada di BANK BRI
dan bukan hanya itu AKI alhamdulillah sekarang saya
sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan
keluarga saya sehari2.itu semua berkat bantuan AKI
WALI SONGO sekali lagi makasih banyak yah AKI…
yang ingin merubah nasib seperti saya hubungi AKI
WALI SONGO di nomor 0853-8257-2444 dijamin
100% tembus atau silahkan buktikan sendiri
assalamualaikum wr,wb AKI… saya Siti Di Arab Saudi
mengucapkan banyak2 terima kasih kepada AKI WALI SONGO
atas nomor togelnya yang kemarin AKI berikan yaitu
"6053" alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI
dan berkat bantuan AKI WALI SONGO saya bisa melunasi
semua hutan2 orang tua saya yang ada di BANK BRI
dan bukan hanya itu AKI alhamdulillah sekarang saya
sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan
keluarga saya sehari2.itu semua berkat bantuan AKI
WALI SONGO sekali lagi makasih banyak yah AKI…
yang ingin merubah nasib seperti saya hubungi AKI
WALI SONGO di nomor 0853-8257-2444 dijamin
100% tembus atau silahkan buktikan sendiri
ah ini mah cuma sekedar cerpen saja kok. Lam kenal juga. Thanks yak!
BalasHapushiyaaa...udah deg2 an..kirain beneran..ternyata cerpen...
BalasHapusuhuuiii...bisa bikin deg-degan...hehe...
HapusAmpir kaget bacanya uiiiiiiiih..
BalasHapusada ada ajah
lhah namanya berimajinasihhh...hehe...
Hapus"Beberapa waktu yang lalu aku diperkosa".
BalasHapusAwalan yang baik untuk menarik perhatian(ku)..
Salam kenal mbak.
Blognya uapiik.
belajar darimu juga mas...
Hapussayang njenengan sudah nggak ngeblog lagi...
Bagus sekali tulisan2nya, mbak Rie Rie...
BalasHapusNot so ordinary, indeed...
makasih :)
Hapusmba kaget macane yakin
BalasHapushusss....
HapusTulisannya keren-keren, blognya makin profesional.
BalasHapussatu kata : 'MANTAP"
Jujur dari judul awal itu sudah membuat penasaran, selanjutnya kata-katanya luar biasa untuk membangitkan keinginan tahuan orang. Anda adalah SUPERRR. Ciptakan karya baru
BalasHapusterimakasih...terimakasih....
Hapusbagus banget puisinya, ada penekanan kemarahan, kebencian yg tersirat dalam kalimat "bunuh saja dia, bunuh saja lelaki itu" yg berulang-ulang sehingga melibatkan emosi pembaca.
BalasHapussipp terus maju srikandi negeriku
BalasHapusLUAR BIASA.
BalasHapusbagus ceritanya, terus nulis ya.
BalasHapusKirain ini kisahmu mbak....q sampe berfikir gtu
BalasHapuskereenn..
BalasHapusblog anda memang inspirasional,,hingga alamat blog anda muncul dalam sebuah esai yang dimuat di surat kabar (2012) sebagai salah satu contoh sosok inspirasi bagi penulisnya dan mungkin bagi pembacanya juga..
salam..
Ceritanya Sangat hidup,
BalasHapuswah inspiratif mba dan mengharukan.. sampai mata berlinang2....
BalasHapusKeren banget mba :)
BalasHapusCerita yang sangat hidup.. salam kenal Dari Opick
BalasHapusCeritanya bagus...sampai penasaran kelanjutannya
BalasHapusTak pikir sungguhan tAdi mbak Ri
BalasHapuskirim ke media aja mbak hehe..bagus cerpennya
BalasHapusTak pikir temenan Mbak.. sampai kaget aku... mosok see.. mari yg enak2 mbayangi kerja di hongkong la... koq diperkosa... he..he.. iso ae sampean.
BalasHapuskata-katanya super banget mbak. tadinya aku pikir ini kisah nyata :-)
BalasHapusassalamualaikum wr,wb AKI… saya Siti Di Arab Saudi
BalasHapusmengucapkan banyak2 terima kasih kepada AKI WALI SONGO
atas nomor togelnya yang kemarin AKI berikan yaitu
"6053" alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI
dan berkat bantuan AKI WALI SONGO saya bisa melunasi
semua hutan2 orang tua saya yang ada di BANK BRI
dan bukan hanya itu AKI alhamdulillah sekarang saya
sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan
keluarga saya sehari2.itu semua berkat bantuan AKI
WALI SONGO sekali lagi makasih banyak yah AKI…
yang ingin merubah nasib seperti saya hubungi AKI
WALI SONGO di nomor 0853-8257-2444 dijamin
100% tembus atau silahkan buktikan sendiri
assalamualaikum wr,wb AKI… saya Siti Di Arab Saudi
mengucapkan banyak2 terima kasih kepada AKI WALI SONGO
atas nomor togelnya yang kemarin AKI berikan yaitu
"6053" alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI
dan berkat bantuan AKI WALI SONGO saya bisa melunasi
semua hutan2 orang tua saya yang ada di BANK BRI
dan bukan hanya itu AKI alhamdulillah sekarang saya
sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan
keluarga saya sehari2.itu semua berkat bantuan AKI
WALI SONGO sekali lagi makasih banyak yah AKI…
yang ingin merubah nasib seperti saya hubungi AKI
WALI SONGO di nomor 0853-8257-2444 dijamin
100% tembus atau silahkan buktikan sendiri
Lihat judulnya jadi serem penasaran..
BalasHapusSAYA TRI SULASTRI DARI TKW HONGKONG<<<<<
BalasHapusASSALAMUALAIKUM WR.WB..ingin berbagi cerita kepada anda semua
bahwa saya yg dulunya cuma seorang TKW di HONGKONG jadi pembantu rumah tangga
yang gajinya tidak mencukupi keluarga dikampun,jadi TKW itu sangat menderita
dan disuatu hari saya duduk2 buka internet dan tidak disengaja saya melihat komentar orang
tentang ( MBAH GEDE ) dan katanya bisa membantu orang untuk memberikan nomor yg betul betul
tembus.... dan kebetulan juga saya sering pasan nomor di HONGKONG,akhirnya
saya coba untuk menhubungi ( MBAH GEDE ) dan ALHAMDULILLAH beliau mau membantu saya
untuk memberikan nomor,dan nomor yg diberikan ( MBAH GEDE ) meman betul2 terbukti tembus
dan saya sangat bersyukur berkat bantuan ( MBAH GEDE ) kini saya bisa pulang ke INDONESIA
untuk buka usaha sendiri,,munkin saya tidak bisa membalas budi baik ( MBAH GEDE )
makasih yaa MBAH dan bagi teman2 yg menjadi TKW atau TKI seperti saya
bila butuh bantuan hubungi saja ( MBAH GEDE ) DI: <<085281586838>>
insya ALLAH beliau akan membantu anda.Ini benar benar kisah nyata dari saya
seorang TKW..di HongKong
Trimakasih yg punya room
SAYA SRI WAHYUNI DARI CILACAP ( JATENG ) <<<<<
Aslamu alaikum wr wb..
Bismillahirrahamaninrahim,,senang sekali saya bisa menulis
dan berbagi kepada teman2 melalui room ini,
sebelumnya dulu saya adalah seorang pengusaha dibidang property rumah tangga
dan mencapai kesuksesan yang luar biasa, mobil rumah dan fasilitas lain sudah saya miliki,
namun namanya cobaan saya sangat percaya kepada semua orang,
hingga suaatu saat saya ditipu dengan teman saya sendiri dan membawa semua yang saya punya,
akhirnya saya menanggung hutang ke pelanggan-pelanggan saya totalnya 470 juta dan di bank
totalnya 600 juta
saya sudah stress dan hampir bunuh diri anak saya 3 orang masih sekolah di SMP / SMA,
dan juga anak sementarah kuliah,DAN SUAMI saya pergi entah kemana dan meninggalkan saya
dan anaka-naknya ditengah tagihan hutang yang menumpuk,
demi makan sehari hari saya terpaksa jual nasi bungkus keliling dan kue,
ditengah himpitan ekonomi seperti ini saya bertemu dengan seorang teman
dan bercerita kepadanya, Alhamdulilah beliau memberikan saran kepada saya.
dulu katanya dia juga seperti saya setelah bergabung dengan ( MBAH GEDE )
hidupnya kembali sukses,
awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama satu minggu saya berpikir
dan melihat langsung hasilnya, `
saya akhirnya bergabung dan menghubungi ( MBAH GEDE ) di No <<085281586838>>
Semua petunjuk ( MBAH GEDE ) saya ikuti dan hanya 3 hari Astagfirullahallazim,
Kirim Foto anda
Alhamdulilah Demi AllAH,saya dan anak saya,
5M yang saya minta benar benar ada di tangan saya,
semua utang saya lunas dan sisanya buat modal usaha,
kini saya kembali sukses terimaksih ( MBAH GEDE ) saya tidak akan melupakan jasa MBAH.
JIKA TEMAN TEMAN BERMINAT, YAKIN DAN PERCAYA INSYA ALLAH,
SAYA SUDAH BUKTIKAN DEMI ALLAH SILAHKAN HUB ( MBAH GEDE )
DI NO <<085281586838>>
((((((((((((DANA GHAIB)))))))))))))))))
Pesugihan Instant 5 MILYAR
Mulai tahun ini Kami dari padepokan mengadakan program pesugihan Instant tanpa tumbal,
serta tanpa resiko. Program ini kami khususkan bagi para pasien yang membutuhan modal usaha yang cukup besar,
Hutang yang menumpuk Adapun ketentuan mengikuti program ini adalah sebagai berikut :
1:Masalah Ekonomi
2:Ingin membuka usaha dengan Modal diatas 1 Milyar
dll
Syarat :
Usia Minimal 21 Tahun
Suci lahir dan batin (wanita tidak boleh mengikuti program ini pada saat datang bulan)
Harus memiliki Kamar Kosong di rumah anda
!!!!DAN APAPUN MASALAH ANDA, SILAHKAN SAJA ANDA CERITA!!!!
ASSALAMUALAIKUM
Isparta
BalasHapusTunceli
Yozgat
Çorum
Konya
4XKE
Bayburt
BalasHapusKars
Batman
Urfa
Ä°zmir
HTQE3X
Ağrı
BalasHapusDiyarbakır
Bolu
Elazığ
Siirt
H51
Antalya
BalasHapusTrabzon
NiÄŸde
MaraÅŸ
Antep
2JN65
Bursa
BalasHapusKırşehir
MuÅŸ
Mersin
Çanakkale
0Ä°6K
MuÄŸla
BalasHapusBitlis
Karaman
CAOP
Samsun
BalasHapusNevÅŸehir
Van
Bartın
Edirne
0JF4C
Aksaray
BalasHapusAydın
Kütahya
Rize
Bingöl
X5V
Ä°stanbul
BalasHapusSivas
Kırıkkale
Zonguldak
Iğdır
XJ25
UÅŸak
BalasHapusAnkara
Adıyaman
Hatay
Şırnak
KOT
Denizli
BalasHapusAnkara
Antep
Bursa
EskiÅŸehir
G1Y
goruntulu show
BalasHapusücretli
APYVEE
https://titandijital.com.tr/
BalasHapustunceli parça eşya taşıma
ordu parça eşya taşıma
aydın parça eşya taşıma
van parça eşya taşıma
U8VQ8
Malatya Lojistik
BalasHapusAntep Lojistik
Urfa Lojistik
Sivas Lojistik
Erzurum Lojistik
61SQ01
66E0A
BalasHapusDiyarbakır Lojistik
Çorum Şehir İçi Nakliyat
Bayburt Lojistik
Balıkesir Evden Eve Nakliyat
Erzurum Lojistik
Ãœnye Asma Tavan
Şırnak Evden Eve Nakliyat
Sinop Lojistik
Silivri Fayans Ustası
63B73
BalasHapusTekirdağ Parke Ustası
Batıkent Boya Ustası
Çanakkale Parça Eşya Taşıma
Antalya Rent A Car
Samsun Lojistik
Karaman Lojistik
İstanbul Parça Eşya Taşıma
Siirt Şehir İçi Nakliyat
Aydın Parça Eşya Taşıma
347D8
BalasHapusYoutube BeÄŸeni Hilesi
Periscope Beğeni Satın Al
Parasız Görüntülü Sohbet
Bitcoin Mining Nasıl Yapılır
Okex Borsası Güvenilir mi
Soundcloud Dinlenme Satın Al
Bulut MadenciliÄŸi Nedir
Linkedin Takipçi Satın Al
Binance Hesap Açma
ABF96
BalasHapusBinance'de Kaldıraç Var mı
Btcturk Borsası Güvenilir mi
Gate io Borsası Güvenilir mi
Arbitrum Coin Hangi Borsada
Coin Ãœretme
Youtube Beğeni Satın Al
Binance Nasıl Üye Olunur
Coin Madenciliği Nasıl Yapılır
Twitter Trend Topic Satın Al
0D07C
BalasHapusKripto Para Nasıl Üretilir
Binance Hangi Ãœlkenin
Spotify Dinlenme Satın Al
Bitcoin Nasıl Çıkarılır
Mexc Borsası Güvenilir mi
Bitcoin Nasıl Kazılır
Binance Referans Kodu
Tumblr Takipçi Hilesi
Parasız Görüntülü Sohbet
84210
BalasHapusThreads İzlenme Satın Al
Parasız Görüntülü Sohbet
Parasız Görüntülü Sohbet
Binance Yaş Sınırı
Bitcoin Oynama
Telegram Abone Hilesi
Bitcoin MadenciliÄŸi Nedir
Threads Yeniden Paylaş Satın Al
Parasız Görüntülü Sohbet