Sehari di Lantau Island

Minggu, 23 November'08

Terletak di Ngong Ping Village, Pulau Lantau, patung Budha raksasa yang terbuat dari perunggu ini tegak menantang di atas sebuah bukit. Tian Tan Buddha demikian warga Hongkong menyebutnya, masa pembuatannya selama 10 tahun dan menelan biaya kira-kira sebesar USD 68 juta(kapan ya aq dapet uang sebanyak itu?? ngimpi ah!!).

Dari Tung Chung ada 2 alternatif untuk menuju Ngong Ping, yaitu dengan bis dan cable car. Dengan bis, jalan menuju ke Ngong Ping berliku-liku(menurutku seperti jalan memasuki Bali) dan hanya satu line saja, sehingga ketika bis berpapasan salah satu dari bis itu harus berhenti untuk memberi jalan untuk bis yang satunya lagi. Sedangkan dengan cable car kita bisa melihat pemandangan yang spektakuler. Melewati berbagai pemandangan dari ketinggian adalah sesuatu yang luar biasa, demikian bisa mengingatkan kita betapa agungnya Tuhan dengan segala keindahan yang di ciptakanNya, kita ini teramat kecil.

Pemandangan yang bisa kita nikmati meliputi pemandangan Tung Chung Bay, pemandangan Hong Kong International Airport, Lantau North Country Park, Tian Tan Budha Statue (dilihat dari posisi Nei Lak Shan), juga Ngong Ping Village.

Di sebelah selatan patung budha tersebut terdapat sebuah jalan kecil menuju ke Wisdom Path, kira-kira 15 menit berjalan kaki. Disana kayu-kayu yang berukirkan kalimat bijaksana dalam huruf Cina bisa kita lihat. Tinggi tegak berdiri di atas bukit.

Mendadak saya teringat Borobudur. Dan bukankah Borobudur lebih hebat karena didirikan di jaman dahulu yaitu sekitar 800-an masehi? Perbedaannya hanyalah kalau di Indonesia kita harus merogoh beberapa ribu untuk bisa lebih dekat dengan candi tersebut juga harus melewati beberapa penjual souvenier yang terkesan maksa sekali, sedangkan di Hongkong gratis dan penjual souvenier hanya berada di stall saja(ga pakek maksa).